LORONG KEHIDUPAN
Lorong ibarat teka-teki
Ombak berkejaran tak kenal lelah
Rangkaian kata ku tulis lagi
Oh dunia panggung sandiwara
Nadanya selalu berbeda
Gundah gulana merajalela
Kemana jalan harus melangkah
Enggan hati bersua sembilu
Hari berputar semakin cepat
Iman dan imun berjuang tegakkan
Dunia hanya sementara
Umpama perjalanan punya tujuan
Patah satu tumbuh seribu
Awan hitam bencengkrama
Nuansa harmoni berlalu sudah
Akrostik03022021LSL
KELABU MEMBIRU
Keikhlasan membawa dahan kuat
Engkaulah yang menguatkan
Langkah mulai gontay menerawang
Alam mulai senja berbisik lirih
Bumi mulai berubah warna
Umpama langit membayang kelam
Merahnya terlihat pudar
Engkau yang Maha Tahu
Masa telah berganti
Bintang mulai berbicara
Indahnya masa telah berlalu
Rindu kusimpan dalam kalbu
Untaian tasbih sahdu merindu
Akrostik03022021LSL
BUMI PERTIWI
Bergetar tanah nusantara
Untaian syair menangis lirih
Mahligai tercecer hancur tak tersisa
Impian tinggal kenangan
Pertiwi menangis lagi
Empati berlarian sembilu
Rahasia Ilahi terungkap misteri
Tanah subur tergantikan
Ilmuwan datang dan pergi
Maha dahsyat rahasia Ilahi
Iman pribumi kuatkan hati
Akrostik03022021LSL
Oleh : Lilis Sri Lismayanti, S.Pd.
(Pengajar B.Indonesia SMA Muhammadiyah Cibiuk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar